mankan Barang Bukti

Pesta Sabu, Tiga  Pelaku Diringkus

Tiga pelaku diamankan polisi

PELALAWAN-- (KIBLATRIAU.COM)-- Tim Joker Sat Resnarkoba Polres Pelalawan mengerebek sebuah bengkel tambal ban di Jalan Langgam 2, km 5, Kecamatan Pangkalan Kerinci, Kabupaten Pelalawan.Alhasil tiga pelaku berhasil ditangkap saat asik nyabu yakni KS (32) warga Jalan Koridor, Pangkalan Kerinci, HN (39) warga asal Deli Serdang, Provinsi Sumatra Utara dan SP (32) warga Jalan Langgam, Pangkalan Kerinci.Serta diamankan barang bukti 20 paket kecil sabu, satu paket sedang sabu, satu bal plastik bening klep merah pembungkus sabu, dua alat hisap berula bong dan kaca pirek, Hp android infinix serta uang tunai Rp.850 ribu.

Sedangkan pengungkapan kasus ini berawal adanya informasi masyarakat terkait adanya peredaran gelap narkoba di daerah Jalan Langgam.Kemudian tim Joker yang dipimpin Kasat Resnarkoba Iptu Rejoice B Manalu STrk, SIK langsung turun melakukan penyelidikan.Hingga berhasil menghendus sebuah bengkel tambal ban yang mencurigakan. Ketika ada sejumlah orang keluar masuk.Selanjutnya tim Joker langsung melakukan pengerebekan. Hingga berhasil mengamankan tiga orang pria sedang asik nyabu, Senin (10/10) lalu.Kemudian ketiganya dilakukan pengeledahan, hingga berhasil diamankan sabu sebanyak 20 paket kecil dan satu peket sedang dengan total berat 5.81 gram, serta alat hisap.

Dari hasil introgasi bahwa dua pelaku SP dan HN mengaku sebagai pemakai, sedangkan KS pemilik sabu yang diperoleh dari SB. Selanjutnya tim Joker melakukan pengembangan, tetapi sayang, beberapa lokasi yang dicurigai tempat persembunyian SB tidak berhasil ditemukan. Hingga SB menambah daftar panjang daftar pencaharian orang (DPO) Sat Resnarkoba Polres Pelalawan. 

Kapolres Pelalawan, AKBP Guntur M Tariq SIK, melalui Kasi Humas, AKP Edy Haryanto SH, membenarkan adanya penangkapan tiga pelaku narkoba tersebut."Hasil pemeriksaan bahwa pelaku HN dan SJ adalah pemakai, sedangkan KS sebagai pengedar. Kini ketiganya telah diamankan untuk menjalani proses hukum lebih lanjut," pungkas Edy. (Sa).


Berita Lainnya...

Tulis Komentar